Senin, 26 Agustus 2013

Khasiat Tanaman Tapak Liman (Elephantrophus scaber)

Tapak liman berasal dari Amerika tropis, kini ditemukan di banyak negara Asia, 
(contohnya Cina), dan di Polynesia. 
Di Indonesia tumbuhan ini tumbuh di atas dataran rumput, 
di pinggir jalan, tanggul dan di pinggir hutan pada ketinggian 1200 m 
dari permukaan laut.





Uraian Tanaman : 
Latin : Elephantopus scaber 
Indonesia : Tutup bumi / Tapak tangan / Talpak tana / Tapak gajah
English : Prickly-leaved Elephants Foot
Familia : Compositae

Tapak liman merupakan tanaman jenis rumput-rumputan yang tumbuh sepanjang tahun, berdiri tegak, berdaun hijau-tua. 
Daun rendahan berkumpul membentuk karangan di dekat akar-akar, dengan tangkai yang pendek; bentuknya panjang sampai bundar telur, berbulu, bentuknya besar sekitar 4-35 x 2-7cm. Bunganya berwarna merah-ungu, terbagi menjadi lima bagian dan mulai muncul sekitar bulan April sampai Oktober. 
Bunganya mekar antara Jam 13-14 siang, dimana bunganya siap untuk dibuahi oIeh serangga, dan sekitar jam 16 bunga telah tertutup kembali.
Bunganya berwarna ungu dan tumbuh dari jantung daun. 
Pada tumbuhan ini terjadi pembuahan dini. 
Akar pada tanaman ini besar, kuat dan berbulu seperti pohon sikat.

Kandungan kimia :
Daun pada tumbuhan ini mengandung zat semacam glukosida. 
Ekstrak daun berkhasiat sebagai antibiotik terhadap Staphylococcus, dan pada daunnya juga telah ditemukan suatu zat pahit dan glikosid berupa kristal putih.

Kegunaan :
Daunnya digunakan sebagai obat demam, batuk, sariawan, mencret menahun, panas, penyakit cacing dan sebagai perangsang nafsu kelamin. 
Akarnya bila ditumbuk halus, bisa dijadikan sebagai obat malaria pada anak-anak. 
Seluruh tumbuhan digunakan untuk mengobati epistaxis (hidung berdarah), sakit kuning, infeksi saluran kencing, cacar air, busung, absces, borok, gigitan ular dan gigitan serangga.

Tapak Liman, Mengobati Hepatitis sampai Keputihan

JAKARTA- Namanya cukup bervariasi, mulai dari tutup bumi, tapak tangan, balagaduk. Tapi tetumbuhan ini lebih dikenal dengan nama tapak liman. 
Bernama latin Elephantopus scaber L atau Asteromphalus cochinchinensis Spreng, flora ini dikenal memiliki cukup banyak khasiat.

Tanaman ini dikenal dengan julukan Viagra Jawa karena kemampuannya memicu hormon kaum Adam. Ini disebabkan tapak liman mengandung stigmaterol yang membentuk hormon progesteron, memacu gairah pria, melancarkan peredaran darah. 
Selain itu, stigmaretol juga mampu melancarkan air seni.

Khasiat lain dari tanaman liar ini adalah memerangi peradangan hepatitis. 
Yang mujarab untuk penyakit ini adalah bagian akar segarnya. 
Bagian itu direbus dengan daging. 
Air rebusannya diminum secara rutin selama 4-5 hari.
Manfaat lain tapak liman adalah mengobati keputihan. 
Caranya dengan merebus bagian akar, batang, atau daun dengan 2 gelas air sampai airnya tinggal setengah, minum ramuan ini dua kali sehari. 
Untuk penyakit anemia tujuh helai daun tapak liman dicuci bersih dan ditumbuk sambil diberi sedikit garam. Kemudian seduh dengan 1 gelas air, tambahkan sedikit gula aren.

Minum 1 hari sekali. J

angan lupa, tanaman ini juga mampu mengatasi penyakit beri-beri. Untuk yang terakhir ini, pengolahannya agak unik. 
Bahan paling segar dari seluruh tumbuhan ditim bersama dengan tahu, lalu dimakan.
Semua khasiat tapak liman itu sudah dikenal sejak lama, terutama di kalangan ahli farmakologi China. 
Daunnya mengandung epifrieelinol, lupeol, stiqmasterol, triacontan-l-ol, dotriacontan-l-ol, lupeol acetat, deoxyelephantopin, dan isodeozyelephantopin. 
Pada bunganya terdapat kandungan luteolin-7-glucoside. 

Tapak Liman terasa pahit, pedas, sejuk, penurun panas antibiotika, anti radang, peluruh air seni, menghilamhkan pembengkakan dan menetralkan racun.
Tanaman ini tergolong tanaman liar. 

Batang tangkainya kaku dan liat, berambut panjang dan rapat, bercabang dan beralur. 
Daun pada tangkai bunga kecil, letaknya jarang, panjang 3-9 cm, lebar 1-3 cm.
Bunga majemuk berbentuk bongkol, letaknya di ujung batang, berwarna ungu, mekar pada siang hari sekitar pukul satu siang dan menutup kembali pada sore hari. 
Buah berupa buah bongkah yang keras, berambut, berwarna hitam. 
Akarnya tunggang yang besar berwarna putih.

Ternyata Tapak Liman Juga bisa Menjadi Obat Kuat Pria khasiatnya sama dengan Viagra
silahkan Baca KLIK DISINI

SPEED LOADING